Tuesday, August 5, 2014

Persalinan Normal Setelah Operasi Sesar (VBAC)

Persalinan Normal Setelah Operasi Sesar
Secara umum 60-80% perempuan yang merencanakan persalinan normal setelah operasi sesar bisa mewujudkannya dengan baik.

Ibu dan ayah tentu sepakat, segala sesuatu yang alami pastilah lebih baik, termasuk dalam hal persalinan. Kebaikan ini pun bisa didapat oleh ibu yang pernah melahirkan secara sesar dan kemudian di kehamilan berikutnya, merencanakan persalinan secara normal (per vaginam). Istilahnya Vaginal Birth After Caesarean (VBAC).

Salah satu kebaikan itu, masa penyembuhan ibu akan berlangsung lebih cepat. Rata-rata dua jam setelah proses melahirkan, ibu sudah bisa turun dari tempat tidur, jalan sendiri ke kamar mandi. Bandingkan dengan operasi sesar yang proses penyembuhannya lebih lama, yaitu lebih dari 24 jam masih berada di tempat tidur. Dengan masa penyembuhan yang lebih cepat, otomatis ibu pun tidak akan berada lama di rumah sakit, rata-rata 2 hari sudah boleh pulang. Sementara bila operasi sesar, umumnya setelah 3-5 hari, ibu baru boleh meninggalkan rumah sakit.

Keuntungan lainnya, komplikasi jauh lebih rendah, seperti : rendahnya kejadian demam setelah melahirkan, infeksi luka ataupun infeksi rahim yang jauh lebih minimal, kejadian tromboemboli (penyumbatan pembuluh darah) juga lebih rendah, begitu pun kebutuhan akan transfusi darah lebih minimal. Pada bayi yang baru dilahirkan pun, kejadian masalah pernapasan, seperti sesak, jauh lebih rendah dibandingkan dengan bayi yang lahir melalui operasi sesar.

Jadi, sangatlah beralasan bagi ibu  yang sebelumnya menjalani persalinan sesar untuk berpaling ke persalinan normal. Apalagi, menurut penelitian metaanalisis yang dilakukan dalam kurun waktu 10 tahun (1989-1999) di Amerika Serikat, secara umum 60-80% dari ibu yang merencanakan VBAC bisa melalui proses ini dengan baik. Meski sisanya sebanyak 20-40% memerlukan tindakan (operasi sesar), nyatanya tak ada yang perlu dicemaskan. Toh, banyak hal yang dapat dilakukan untuk dapat meningkatkan keberhasilan VBAC.

 

 

Faktor Peningkat Keberhasilan VBAC


Ada beberapa hal yang dapat meningkatkan keberhasilan VBAC, di antaranya :
  • Pernah melahirkan normal, terutama pernah VBAC sebelumnya.
  • Proses melahirkan VBAC yang sekarang berlangsung spontan (tidak memerlukan perangsang/induksi).
  • Kemajuan persalinan normal tidak tersendat-sendat, termasuk pelebaran dan penipisan mulut rahim.
  • Operasi sesar yang terdahulu, karena posisi janin yang tidak normal.
  • Operasi sesar yang dilakukan baru 1 kali.
  • Operasi sesar yang sebelumnya telah direncanakan atau dikerjakan di awal proses melahirkan, bukan pada saat mulut rahim sudah teregang penuh/pembukaan lengkap.
Pada dasarnya, jika semua syarat dan ketentuan yang berlaku sudah dipenuhi, sejatinya VBAC dapat berjalan lancar. Jikapun terdapat tanda-tanda infeksi seperti demam, peningkatan kadar leukosit, serta sisa cairan ketuban keruh/berbau busuk, maka VBAC tetap dapat dilakukan asalkan diberikan antibiotik yang adekuat disertai pemberian infus oksitosin dan monitoring kontinu untuk melahirkan bayi segera. Operasi sesar hanya dilakukan bila terdapat indikasi lain yang tidak memungkinkan bayi lahir secara normal, seperti asfiksia dan gawat janin.

Yang jelas, VBAC sebaiknya dilaksanakan pada kehamilan cukup bulan (37-42 minggu). Apabila terjadi persalinan prematur (<37 minggu), maka VBAC tetap dapat dilakukan dengan syarat dan ketentuan yang harus dipatuhi demi terlaksananya VBAC.

 

 

Bila Harus Dilakukan Operasi Sesar Kembali


Umumnya sesar berencana untuk persalinan bekas sesar pada kehamilan di atas 37 minggu dilakukan apabila ditemukan :
  1. Adanya indikasi bahwa sesar sebelumnya dilakukan dengan penyebab tetap seperti panggul yang sempit absolut.
  2. Jenis sayatan rahim pada sesar sebelumnya adalah sayatan vertikal/korporal (seksio sesarea klasik) atau pasien pernah menjalani operasi pengangkatan mioma yang sampai ke dalam dinding rahim.
  3. Bila seksio sesarea sebelumnya sudah dilakukan sebanyak dua kali atau lebih.

Jika anda membutuhkan informasi lebih lanjut mengenai seputar masalah kehamilan, silahkan kunjungi situs berikut ini ... PANDUAN LENGKAP UNTUK IBU HAMIL.

No comments:

Post a Comment

Note: Only a member of this blog may post a comment.